Kediri, soearatimoer.net – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Kediri kembali melakukan langkah pengawasan terhadap akurasi data pemilih pasca-Pemilu 2024. Pada Selasa (5/8/2025), anggota Bawaslu Kota Kediri, Suhartono, bersama tim melakukan kunjungan langsung ke Kantor Kelurahan Jamsaren, Kecamatan Pesantren, guna melakukan pencocokan data administrasi kependudukan terkini.
Kegiatan ini bertujuan memastikan keakuratan data penduduk yang nantinya akan dijadikan acuan dalam proses Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB). Dalam kunjungannya, Suhartono menyampaikan pentingnya sinergi antara pengawas pemilu dan pemerintah kelurahan untuk memperkuat validitas data pemilih, terutama bagi pemilih baru, pemilih yang pindah domisili, atau pemilih yang telah meninggal dunia.
“Langkah ini merupakan bagian dari pengawasan berkelanjutan pasca-penetapan DPT Pemilu 2024, agar data pemilih tetap terjaga akurasinya untuk pelaksanaan pemilu dan pilkada mendatang,” jelas Suhartono.
Bawaslu Kota Kediri juga mengajak seluruh masyarakat untuk aktif melaporkan bila ada perubahan data kependudukan yang berpotensi memengaruhi hak pilih, sehingga kualitas demokrasi dapat terus ditingkatkan melalui partisipasi aktif seluruh elemen.
Langkah jemput bola yang dilakukan Bawaslu ini menjadi bagian dari komitmen untuk menjaga integritas pemilu di tingkat lokal secara menyeluruh dan berkelanjutan.(RED.AL)
.png)
.png)
.png)
0 Komentar