PT Astra Memiliki Banyak Anak Perusahaan Yang Berkembang Pesat

 

JAKARTA,soearatimoer.net - Ternyata ini 6 perusahaan grup Astra milik William Soeryadjaya yang tak banyak orang tahu.Pria bernama asli Tjia Kian Liong ini mendirikan PT Astra bersama adik dan temannya, yakni Tjia Kian Tie dan Lim Peng Hong.

Mulanya perusahaan ini menggeluti bidang industri minuman ringan dan ekspor hasil bumi. Namun seiring berkembangnya perusahaan kini grup Astra merambah ke banyak sektor bisnis, mulai dari otomotif, perkebunan, hingga alat berat dan pertambangan.Di bawah payung PT Astra International Tbk (ASII), grup Astra rupanya memiliki banyak anak perusahaan.

Berikut ini 6 perusahaan milik William Soeryadjaya yang berkembang pesat dirangkum dari berbagai sumber:

1. PT Astra International Tbk (ASII)

Perusahaan ini adalah induk usaha yang menaungi perusahaan-perusahaan lainnya dari grup Astra. Sebagai perusahaan konglomerasi raksasa yang berdiri sejak 1957, Astra membawahi banyak bisnis, antara lain jasa keuangan, bisnis alat berat, pertambangan, konstruksi, dan energi bahkan hingga agribisnis.

2. Astra Agro Lestari

Melansir dari laman resminya, PT Astra Agro Lestari Tbk merupakan perusahaan yang dibentuk dengan menggabungkan beberapa perusahaan pengembang industri perkebunan di Indonesia lebih dari 30 tahun yang lalu. Mulanya perusahaan ini mengembangkan perkebunan singkong, kemudian berkembang menjadi perkebunan karet, hingga pada 1984 budidaya kelapa sawit dimulai di Provinsi Riau.

Pada tahun 1988, perusahaan ini resmi menjadi industri yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit dan terus berkembang menjadi salah satu perusahaan kelapa sawit unggulan dengan pengelolaan yang baik. Hingga 2021, total area yang dikelola Perseroan mencapai 286.727 hektar yang tersebar di pulau Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.

3. Astragraphia

Melansir laman resminya, PT Astra Graphia Tbk atau lebih dikenal dengan Astragraphia adalah perusahaan publik dengan kode saham ASGR yang didirikan pada tahun 1975. Sebagai pilar bisnis Astra di bidang teknologi informasi, perusahaan ini memiliki fokus pada lingkup bisnis Printing and Digital Services.

Astragraphia diketahui telah memiliki portofolio bisnis Solusi Dokumen bersama mitra eksklusif FUJIFILM Business Innovation mulai dari kebutuhan cetak personal, perkantoran, Graphic Art hingga managed print services.

4. Astra Otoparts

Astra Otoparts adalah salah satu grup perusahaan komponen otomotif terbesar dan terkemuka di Indonesia yang memproduksi dan mendistribusikan beraneka ragam suku cadang kendaraan bermotor roda dua dan roda empat.

Telah ada sejak 1976, mulanya bernama PT Alfa Delta Motor yang bergerak di perdagangan otomotif, perakitan mesin, dan konstruksi. Perusahaan ini kerjasama antara William Soeryadjaja dan PT Djaya Pirusa.

Pada 1977, PT Alfa Delta Motor berubah nama menjadi PT Pacifc Western. Lalu, pada 1981, PT Pacifc Western berubah nama menjadi PT Menara Alam Teknik dan berganti kepemilikan, menjadi milik PT Summa Surya, PT Windu Tri Nusantara dan PT Multivest.

Dua tahun kemudian, tepatnya pada 1983 Astra membeli saham PT Summa Surya di PT Menara Alam Teknik. Selang sepuluh tahun, Astra mengambil alih seluruh saham PT Menara Alam Teknik, dan merubah nama PT Menara Alam Teknik menjadi

Pada 1996, PT Menara Alam Pradipta berubah nama menjadi PT Astra Pradipta Internusa dan merger bersama beberapa perusahaan produsen komponen di lingkungan Grup Astra. Selang setahun, PT Astra Dian Lestari berubah nama menjadi PT Astra Otoparts pada 1997.

5. United Tractors

United Tractors adalah salah satu bagian dari grup Astra yang sejak 19 September 1989 menjadi perusahaan publik dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Hingga kini Astra memiliki 59,5 persen saham perusahaan ini, dengan sisa saham dimiliki oleh publik.

United Tractors sendiri telah berkembang menjadi salah satu pemain utama di sektor dan industri dalam negeri, melalui lima pilar bisnis, yakni Mesin Konstruksi, Kontraktor Penambangan, Pertambangan, Industri Konstruksi, dan Energi.

6. Acset Indonusa

PT. Acset Indonusa Tbk (ACST) adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pengembangan dan pelayanan konstruksi. Seperti; gedung pusat perbelanjaan, hotel, kantor, apartemen, jembatan dan lain-lain. Operasi komersial perusahaan ini dimulai pada tahun 1995.

Itulah 6 perusahaan grup Astra milik William Soeryadjaya salah satu konglomerat Indonesia.

(red.la)

Posting Komentar

0 Komentar