
Maros, soearatimoer.net – Tiga bocah di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) diduga menjadi korban sodomi oleh seorang remaja pria. Polisi kini tengah menyelidiki kasus tersebut usai orang tua salah korban melapor.
"Satu LP (Laporan Polisi) tapi tiga orang anak yang mengaku disodomi oleh terlapor," ujar Kanit PPA Satuan Reskrim Polres Maros, Ipda Kori Tandipayung,pada Rabu (11/10/2023).Orang tua salah satu korban tersebut melaporkan peristiwa itu pada hari Kamis (5/10). Dalam keterangan pelapor, dijelaskan terdapat tiga orang korban yang disebut telah menjadi korban sodomi oleh terlapor yang sama.
Kori menjelaskan, korban yang orang tuanya datang melapor diketahui masih berusia delapan tahun. Sedangkan untuk terlapornya disebut juga masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
"Anaknya umur delapan tahun. Yang dilaporkan itu laki-laki yang jelas di bawah umur dia masih SMP," jelas Kori.
Kori mengatakan, peristiwa tersebut terjadi di sekitar WC dan kolam renang pribadi di sebuah rumah milik warga yang tak jauh dari lokasi tempat tinggal korban.
"Di WC sama sekitar kolam renang dengan korban yang berbeda," kata Kori.
Dari keterangan orang tua korban kepada polisi, dirinya mencurigai anaknya disodomi oleh korban setelah mendengar keterangan dari rekan-rekan anaknya. Setelah diinterogasi, korban pun mengakui mendapatkan perlakuan sodomi dari terlapor.
"Dia tahu ada info dia dengar terlapor sudah ada beberapa anak yang dia sodom lebih dari satu, terus mamanya dia tanya ke anaknya kau tidak dikasih begitu dan dijawab saya juga makanya mamanya kaget dan akhirnya melapor ke Polres," ungkap Kori.
Kori menyebut, dari keterangan korban kepada orang tuanya, terlapor diduga melakukan sodomi dengan disertai pengancaman. Hingga kini polisi masih melakukan pemeriksaan termasuk menunggu hasil visum terhadap korban.
"Menurut keterangan anak korban dia diancam akan dipukul kalau tidak bersedia," sebut Kori.
"Kita ambil keterangan orang tua korban, korban, saksi-saksi sekaligus menunggu hasil visum," lanjutnya.(red.IY)
0 Komentar