
Jakarta, soearatimoer.net – Warga Kramatwatu, Kabupaten Serang, Banten, berinisial TM (21) menjadi korban keganasan geng motor yang beraksi di Jalan Serang-Cilegon. Kapolresta Serang Kota Kombes Sofwan Hermanto menjenguk korban dan berjanji bakal menyelidiki kejadian tersebut.
Video penyerangan geng motor terhadap TM viral di media sosial (medsos). Dalam video yang beredar, terlihat dua motor tiba-tiba berhenti di tengah jalan dan langsung menyerang TM.
Kepada polisi, TM mengatakan peristiwa itu terjadi pada pukul 05.30 WIB tadi. Saat itu, ia akan membeli nasi uduk di daerah Serdang, Kramatwatu. Tiba-tiba, dua orang turun dari motornya dan mengacungkan senjata tajam dan menyerang korban.
"Saya melakukan perlawanan dan teriak minta tolong," kata TM kepada wartawan di Serang, Jumat (6/10/2023).
Geng motor itu langsung lari saat TM berteriak. Korban selamat meski terluka karena diserang pelaku.
Kombes Sofwan mengatakan peristiwa yang viral itu menjadi atensi Polresta Serang Kota. Ia membesuk korban untuk meyakinkan masyarakat bahwa pelaku akan ditindak tegas.
"Atas kejadian ini, kami personel Polresta Serkot akan tindak tegas kepada pelaku kejahatan kelompok-kelompok geng motor yang melakukan kejahatan atau melakukan tindak pidana," ucapnya.
Kepada korban, Sofwan memohon maaf dan berjanji akan meningkatkan kondusifitas di wilayah hukum tempatnya bertugas. Menurutnya, patroli di daerah rawan dan pada jam rawan akan ditingkatkan.
"Saya berdoa agar korban bisa cepat pulih kembali dan bisa melaksanakan aktivitasnya kembali," pungkasnya.(red.IY)
0 Komentar