TNI Siap Kawal Keamanan Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri 24 Jam, Menunggu Petunjuk Teknis Pusat

 



Kediri, soearatimoer.net  – Upaya penguatan pengamanan di lingkungan kejaksaan kembali digencarkan. Melalui Surat Telegram Nomor ST/1192/2025 tertanggal 6 Mei 2025, seluruh Kejaksaan Tinggi dan Kejaksaan Negeri di Indonesia diminta menggandeng TNI dalam menjaga keamanan kantor mereka.

Hal ini juga berlaku di Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Kediri, yang tengah bersiap untuk menerapkan pengamanan terpadu. Kepala Kejari Kabupaten Kediri, Pradhana Probo Setyarjo, menyatakan bahwa kebijakan ini sejatinya bukanlah hal baru. Kolaborasi antara TNI dan Polri dalam pengamanan kejaksaan sudah pernah diterapkan sebelumnya.

“Ini sebenarnya bukan wacana baru. Saat saya bertugas di Kalianda, Lampung, pengawalan tahanan pun sudah dilakukan secara sinergis antara TNI dan Polri. Dulu hanya bersifat imbauan, sekarang sudah menjadi kewajiban,” terang pria yang akrab disapa Dhana tersebut.

Ia menegaskan bahwa penerapan pengamanan 24 jam oleh personel TNI ini juga sejalan dengan Pasal 7 Ayat 2 angka 5 Undang-Undang tentang TNI, yang menyebutkan keterlibatan TNI dalam tugas perbantuan kepada instansi pemerintah lainnya, termasuk kejaksaan.

Menurutnya, pengamanan tidak hanya sebatas pengawalan tahanan, tetapi juga mencakup penjagaan penuh terhadap area kantor Kejari, baik siang maupun malam. “Untuk saat ini kami masih menunggu petunjuk teknis dari pusat. Tapi arahan awalnya jelas: pengamanan kantor dilakukan penuh selama 24 jam,” imbuh Dhana.

Penjagaan ini juga dinilai sebagai bentuk nyata dari soliditas antar-institusi penegak hukum dan pertahanan negara, terutama dalam menghadapi situasi yang rawan dan menjaga kepercayaan publik terhadap lembaga kejaksaan.

Di sisi lain, Komandan Kodim 0809/Kediri Letkol Inf Ragil Jaka Utama menyatakan pihaknya siap mendukung instruksi tersebut, meskipun sampai sekarang masih menunggu surat resmi secara tertulis. “Secara lisan kami sudah diinformasikan. Tapi untuk penugasan formal, kami masih menunggu dokumen resmi dari komando atas,” jelas Ragil.

Ia juga menambahkan bahwa apabila surat resmi sudah diterima, pihaknya akan langsung menindaklanjuti dengan menempatkan personel sesuai permintaan. "Kami siap mendukung pengamanan di Kejari, baik di wilayah Kota maupun Kabupaten Kediri," katanya.

Langkah ini diambil dalam rangka memastikan proses hukum berjalan tanpa gangguan serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem peradilan pidana di Indonesia. Dengan adanya pengamanan bersama TNI, diharapkan lingkungan kerja jaksa semakin aman dan nyaman, terlebih di tengah maraknya kasus-kasus sensitif yang sedang ditangani Kejaksaan Negeri.(red.al)

Posting Komentar

0 Komentar