Prabumulih soearatimoer.net – Roni Ardiansyah, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Prabumulih, Sumatera Selatan, resmi dicopot dari jabatannya. Pencopotan ini diduga terkait insiden teguran terhadap anak Wali Kota Prabumulih, Arlan, yang membawa mobil ke area sekolah.
Tidak hanya Roni, seorang petugas keamanan sekolah juga dipindahkan. Keduanya disebut menerima mutasi setelah insiden teguran terhadap salah satu siswa yang diketahui anak wali kota.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Prabumulih, A Darmadi, membenarkan pergantian pimpinan sekolah tersebut. “Benar, pergantian ini merupakan permintaan langsung dari Pak Wali Kota,” ujarnya kepada awak media, Selasa (16/9).
Meski demikian, Darmadi membantah mutasi dilakukan karena persoalan teguran itu. Ia menegaskan bahwa langkah ini hanya sebatas penyegaran jabatan. “Bukan karena hal itu. Ini hanya untuk penyegaran di lingkungan SMPN 1 Prabumulih,” tegasnya.
Untuk sementara, posisi kepala sekolah digantikan oleh Kusno sebagai Pelaksana Tugas (Plt). Kusno sebelumnya pernah memimpin SMPN 1 Prabumulih sehingga dianggap memahami situasi internal sekolah tersebut.
Hingga kini, pihak Wali Kota Prabumulih maupun perwakilannya belum memberikan pernyataan terkait dugaan alasan di balik mutasi kepala sekolah tersebut.
(red.FR)
0 Komentar