Bansos PKH dan BPNT Tahap III Siap Cair, KPM Bisa Terima Hingga Rp1,6 Juta Sekaligus

 

Kediri,        soearatimoer.net        – Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) mulai melakukan persiapan pra-penyaluran bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap ketiga untuk periode Juli, Agustus, dan September 2025.

Kabarnya, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) kategori khusus berpeluang menerima pencairan dobel, bahkan hingga total Rp1,6 juta sekaligus. Hal ini terjadi jika bansos disalurkan bersamaan antara tahap kedua dan ketiga, ditambah bantuan penebalan sembako.

Presiden Prabowo Subianto pun telah menginstruksikan agar pencairan bansos segera dilakukan, menyasar masyarakat kurang mampu yang memegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dari bank-bank penyalur seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BSI.

Rincian Potensi Penerimaan Bansos KPM:

  • BPNT Tahap II (April–Juni 2025): Rp600.000

  • Penebalan Sembako (stimulus ekonomi Prabowo): Rp400.000

  • BPNT Tahap III (Juli–September 2025): Rp600.000
    Total yang bisa diterima: Rp1.600.000

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, hingga awal Juli 2025, pemerintah telah menyalurkan bansos sembako senilai lebih dari Rp20 triliun. Ia menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendukung kebutuhan dasar masyarakat.

“Bansos ini membawa dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Bantuan Beras 20 Kg Juga Tetap Berlanjut

Selain bantuan tunai, pemerintah juga menyalurkan bansos beras 20 kg untuk periode Juni–Juli 2025. Program ini menyasar sekitar 18,3 juta KPM yang merupakan penerima aktif BPNT. Sejumlah daerah telah memulai pendistribusiannya, dan proses penyaluran diperkirakan akan terus berlangsung hingga seluruh target tercapai.

Menariknya, KPM yang terdaftar sebagai penerima BPNT tahap kedua juga otomatis tercatat sebagai penerima bantuan beras 20 kg, baik yang sudah mencairkan bantuan maupun yang belum.

Skema Penyaluran dan Jadwal Diperkirakan Seperti Tahun Lalu

Jika melihat pola tahun-tahun sebelumnya, terutama tahap III dan IV pada 2024, pencairan bansos kemungkinan besar dilakukan secara bersamaan melalui PT Pos. Dengan demikian, tidak akan ada bantuan yang hangus atau tertunda.

Tahapan pencairan bansos ini juga dibagi menjadi tiga fase:

  • Pra-Penyaluran: Juli 2025

  • Penyaluran: Agustus 2025

  • Pasca-Penyaluran: September 2025

Masyarakat diimbau untuk terus memantau informasi resmi dari Kemensos atau pemerintah daerah setempat mengenai jadwal dan lokasi pencairan, baik melalui bank himbara maupun PT Pos.

Catatan: Pastikan data NIK dan KKS Anda telah tervalidasi untuk menerima bantuan. Jangan lupa membawa KTP dan dokumen pendukung saat pencairan agar proses lebih lancar. (RED.A)


Posting Komentar

0 Komentar